
Memar Tak Kunjung Sembuh? Ikuti 7 Cara Mengobati Luka Bengkak Berikut!
Hanya di artikel dari Sewa78, Anda bisa temukan beberapa cara mengobati luka bengkak dengan cepat yang dijamin manjur. Jika Anda ingin pembengkakan pada anggota badan tertentu sembuh dan berangsur membaik, maka Anda harus ikuti cara-cara di bawah ini biar Anda gak pakai kursi roda terus-terusan.
Seperti yang kita tahu, kondisi lebam atau memar merupakan salah satu hal yang paling umum terjadi, entah itu pada orang dewasa atau anak-anak. Penyebab utama kondisi memar atau lebam adalah benturan dengan benda keras, contohnya jatuh dari motor, tidak sengaja menabrak meja atau keseleo.
Akibatnya, anggota badan yang mengalami benturan akan mendapati perubahan pada warna kulit karena kapiler atau pembuluh darah kecil pecah. Tidak hanya menyebabkan perubahan pada warna kulit, memar atau lebam juga bisa memicu pembengkakan dan memunculkan rasa nyeri.
Faktanya, ada alasan di balik pembengkakan pada kaki akibat memar. Bengkak adalah salah satu pertanda bahwa sistem kekebalan tubuh sedang memperbaiki luka yang Anda miliki. Umumnya, luka bengkak akibat lebam atau memar bisa hilang dan sembuh dengan sendirinya dalam waktu 2-3 minggu.
Apabila ingin mempercepat proses penyembuhan luka bengkak akibat memar, ada beberapa cara yang bisa dicoba di rumah. Anda gak perlu mencari informasi tersebut karena artikel ini memuat cara mengobati luka bengkak akibat memar atau lebam. Daripada penasaran, mending baca artikel ini sekarang!
Rendam dengan Campuran Air Garam

First things first, cara mengobati luka yang bengkak ialah merendam kaki atau tangan ke dalam rendaman air garam. Siapa sangka jika rendaman air garam bisa mengurangi pembengkakan dan peradangan pada luka sekaligus mengeluarkan racun yang ada di dalam tubuh Anda.
Gak cuma itu, rendaman air garam juga mampu mengurangi nyeri otot yang terjadi selama kaki atau tangan mengalami pembengkakan. Untuk hasil yang lebih maksimal, kami sarankan untuk menggunakan garam dengan magnesium sulfat ketika merendam kaki atau tangan yang bengkak.
Kompres dengan Es Batu

Tidak hanya merendam tangan atau kaki yang bengkak dengan air garam, Anda juga bisa mengompres anggota badan yang bengkak menggunakan es batu. Hal tersebut dikarenakan es batu mampu mengurangi proses peradangan serta pembengkakan, entah itu pada lutut, tulang kering, siku, paha atau anggota tubuh lainnya.
Di samping itu, es batu juga bisa meminimalisir darah yang keluar dari pembuluh darah kecil serta menghentikan penumpukan aliran darah. Jika ingin mencoba cara satu ini, hendaknya tidak menempelkan es batu langsung ke kulit. Sebaiknya bungkus es batu dengan handuk terlebih dahulu.
Setelah membungkus es batu dengan handuk, Anda bisa langsung menempelkannya ke anggota tubuh yang mengalami pembengkakan selama 20-30 menit setiap 2 jam sekali. Hal tersebut bertujuan agar anggota tubuh yang mengalami peradangan dan pembengkakan berangsur membaik.
Konsumsi Makanan Tinggi Kalium

Apabila ingin pembengkakan dan peradangan membaik, Anda harus rutin mengonsumsi makanan tinggi kalium. Bukan tanpa sebab, makanan tinggi kalium diyakini mampu meredakan proses peradangan serta pembengkakan pada anggota tubuh. Berikut jenis-jenis makanan dan minuman yang tinggi kalium:
Daging Ayam Kacang Putih Ubi Jalar Labu Kuning Buah Bit Ikan Kembung Mangga Jeruk Bali Kacang Almond |
Kacang Hitam Greek Yoghurt Swiss Chard Alpukat Kerang Pasta Tomat Air Kelapa Brokoli Aprikot |
Kacang Pistachio Pisang Kacang Merah Kentang Susu Tanpa Lemak Edamame Ikan Salmon Semangka Bayam |
Kompres dengan Air Hangat

Cara menghilangkan bengkak pada luka yang keempat adalah mengkompres anggota badan yang bengkak dengan air hangat, entah itu bagian engkel kaki, siku tangan, dan lain-lain. Anda bisa gunakan cara satu ini apabila sudah mengkompres anggota badan yang bengkak dengan es batu selama 2 hari berturut-turut.
Bukan tanpa alasan, air hangat disinyalir mampu memperlancar peredaran darah serta mempercepat proses penyembuhan anggota tubuh yang bengkak. Caranya, basahi handuk dengan air hangat terlebih dahulu. Lalu, letakkan handuk di anggota tubuh yang bengkak selama 10 menit. Ulangi cara satu ini sebanyak 2-3 kali sehari.
Mengangkat Kaki yang Bengkak

Selanjutnya, cara mengatasi luka bengkak yang bisa Anda coba adalah menyangga kaki atau tangan yang bengkak dengan bantal agar posisinya lebih tinggi dari dada. Hal ini bertujuan untuk mencegah aliran darah menuju ke anggota tubuh yang memar.
Dengan demikian, pembengkakan pada anggota tubuh berkurang dan mereda. Selama kaki atau tangan masih memar, pastikan untuk melakukan aktivitas fisik yang tidak terlalu berat agar tidak memperparah pembengkakan. Sebagai opsi, Anda bisa sewa kursi roda elektrik ketika beraktivitas sehari-hari.
Minum Air Putih yang Cukup

Anda tidak akan mengira kalau air putih mampu meredakan pembengkakan dan juga peradangan pada anggota tubuh tertentu. Tak heran jika pembengkakan sekaligus peradangan pada anggota tubuh tertentu bisa mereda bila Anda rutin mengonsumsi air putih setidaknya 8 gelas sehari.
Tidak hanya mengurangi pembengkakan, air putih juga bisa mencegah penumpukan cairan dengan tujuan agar luka bengkak akibat memar tidak bertambah parah. Kalau mau pembengkakan dan peradangan pada anggota tubuh semakin mereda dan membaik, rajin-rajinlah minum air putih.
Rutin Mengoleskan Obat Luar

Untuk menghilangkan luka bengkak pada kaki atau tangan, Anda bisa oleskan gel atau salep yang mengandung heparin sebagai obat oles. Pasalnya, heparin disinyalir mampu mengurangi luka bengkak akibat lebam. Cara kerja heparin ialah melarutkan gumpalan darah yang ada di bawah permukaan kulit yang terbentuk karena memar.
Tidak hanya itu, heparin juga mampu memperlancar aliran darah serta mempercepat proses penyembuhan luka bengkak akibat lebam. Adapun rekomendasi gel atau salep yang bisa mengurangi luka bengkak akibat memar atau lebam seperti:
- Betadine Solution 15 ml
- Hansaplast Salep Luka 20 g
- Betadine 10% Salep 10 g
- Minol Minyak Luka 15 ml
- Tieh Ta Yao Gin 30 Cc
Selain mengoleskan salep ke anggota tubuh yang mengalami pembengkakan, Anda juga bisa mengonsumsi obat antiinflamasi nonsteroid atau antibiotik. Pasalnya, kedua obat tersebut mampu meminimalisir pembengkakan serta menghambat infeksi luka.
Pertanyaan Terkait
Apa saja ciri-ciri luka memar atau lebam?
Bagi Anda yang penasaran dengan ciri-ciri luka lebam atau memar, amati penjelasan ini dengan saksama.
- Kulit terlihat kebiruan, ungu, merah, atau hitam
- Munculnya rasa nyeri pada anggota tubuh yang memar
- Anggota tubuh yang memar mengalami pembengkakan
Daun apa yang bisa menyembuhkan bengkak?
Untuk menyembuhkan serta mengurangi pembengkakan pada kaki atau tangan, Anda bisa manfaatkan daun meniran dan imer. Kedua daun tersebut dipercaya mampu mengobati anggota tubuh tertentu yang mengalami pembengkakan atau peradangan.
Luka membengkak apakah normal?
Perlu Anda ketahui, luka memar yang semakin membengkak dan terasa nyeri merupakan salah satu pertanda adanya infeksi. Hal tersebut bisa terjadi karena bakteri memperburuk kerusakan jaringan sekaligus peradangan atau pembengkakan. Ketika luka memar mengalami infeksi, rasa nyeri yang ditimbulkan akan semakin berat dan bertahan lama.
Akibatnya, kegiatan sehari-hari jadi terhambat karena luka bengkak akibat memar makin parah. Jika sudah begitu, langkah penanganan yang tepat adalah pergi ke dokter. Dengan kondisi seperti ini, tidak mungkin kalau Anda tidak membutuhkan bantuan kursi roda. Apabila Anda membutuhkan bantuan kursi roda, Anda bisa sewa kursi roda Surabaya dari Sewa78.
Apakah penderita sakit diabetes mengalami luka bengkak?
Tentu saja. Biasanya, luka bengkak yang dialami oleh penderita diabetes disertai dengan bau tidak sedap, perubahan warna kulit, dan luka bengkak yang bernanah. Selain itu, penderita diabetes cenderung lebih berisiko mengalami kulit gatal. Itulah mengapa luka bengkak akibat diabetes harus ditutup dengan pembalut luka atau perban guna mengurangi risiko infeksi.
Apabila Anda mengalami infeksi luka, hal tersebut nantinya akan meninggalkan bekas luka atau koreng. Sebagai opsi tambahan, Anda juga bisa mengaplikasikan obat pengering luka diabetes secara rutin. Agar para penderita diabetes bisa beraktivitas seperti biasa, mereka bisa gunakan kursi roda dari persewaan kursi roda Surabaya yang sudah pasti terpercaya.
Luka bengkak akibat memar bisa terjadi pada anggota tubuh mana saja?
Temukan beberapa anggota tubuh yang bisa mengalami luka bengkak akibat memar!
Paha Bagian Belakang Lutut Tumit Kaki Area Sekitar Mata Bokong |
Siku Tangan Jari Tangan Bibir Bagian Atas Lengan Perut |
Apakah terapi infus bisa menyebabkan pembengkakan?
Tentu saja bisa. Bukan tanpa sebab, salah satu reaksi yang sering ditimbulkan setelah terapi infus adalah pembengkakan pada tangan, kaki, bibir atau lidah. Maka, jangan heran jika Anda tiba-tiba menemukan benjolan pada bagian tubuh tertentu setelah melakukan terapi infus.
Itu dia beberapa cara yang bisa dilakukan guna mengurangi pembengkakan akibat memar atau lebam dengan cepat. Tim Sewa78 jamin Anda tidak akan menyesal sudah mengikuti tips dan trik di atas karena semua tips di atas sudah pasti manjur. Bagi yang belum tahu bentuk luka bengkak, coba cari gambarnya di Google.
Eits, jangan tutup artikel ini dulu karena tim Sewa78 ingin menawarkan penyewaan kursi roda untuk Anda yang sedang membutuhkan alat medis satu ini. Siapa sangka jika kursi roda bisa Anda manfaatkan untuk kegiatan sehari-hari apabila bagian tubuh tertentu mengalami pembengkakan.
Mau tahu cara menyewa kursi roda di Sewa78? Gampang banget! Anda hanya perlu menghubungi kami melalui WhatsApp atau telepon biasa. Kemudian, lakukan proses penyewaan selanjutnya yang akan dibantu oleh CS kami. Tunggu apa lagi? Sewa sekarang agar aktivitas Anda tidak terhambat!
Ingin diskon untuk Sewa Kursi Roda?
Artikel dan Panduan Sewa Kursi Roda
Lihat Semua






